Benarkah Presiden Jokowi Tunjuk Komjen Listyo Sigit Jadi Kapolri?
 |
| Foto: TribrataNews |
Presiden Joko Widodo dikabarkan sudah memilah satu nama buat jadi calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis yang masuk masa pensiun. Ia merupakan Kabareskrim Komjen Pol Listyo Sigit sebagai Kapolri.
Dikutip dari merdeka.com, Anggota Komisi III DPR, Jazilul Fawaid membetulkan data, Presiden Jokowi hendak mengirim pesan terpaut calon Kapolri pada lusa. Sampai Jam 14. 30 Wib, Istana masih belum merespons terpaut berita Sigit yang ditunjuk Jokowi jadi Kapolri. Sedangkan itu, Komisi III DPR RI segera membahas persiapan fit and proper test calon Kapolri. Walaupun sampai hari ini belum terdapat pesan dari presiden tersebut.
"Insya Allah, Kita tunggu saja Rabu keramat. Hari Rabu wage sesuai buat kirim pesan berarti buat pekerjaan besar," kata Jazilul.
Senada, Pimpinan Komisi III DPR RI Herman Herry berkata, esok hendak diselenggarakan rapat internal membahas agenda sidang. Salah satu agendanya mangulas teknis fit and proper test calon Kapolri.
"Esok rapat internal soal agenda sidang, tidak menutup mungkin sekaligus tata fit and proper test," ucap Herman lewat pesan pendek, Senin( 11/ 1/2020).
Tetapi, terpaut nama calon yang diajukan belum pula terungkap. Walaupun, belum lama santer nama Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo hendak diajukan ke Istana. Herman berkata, Istana belum pula mengirimkan pesan presiden terpaut nama calon Kapolri.
"Surpres nama calon belum ada," kata politikus PDIP ini.
Senada, Pimpinan DPR pula melaporkan belum terdapat pesan presiden terpaut calon Kapolri yang masuk. Dalam rapat paripurna hari ini, pesan presiden yang dibacakan cuma terpaut pergantian antar waktu anggota DPR.
"Hingga sekarang ini kita belum menerima kabar, tetapi pastinya presiden akan menghitung mengenai persyaratan pesan wajib masuk saat sebelum batasan waktu Kapolri yang saat ini pensiun, itu terdapat aturannya berapa hari," kata Wakil Pimpinan DPR Sufmi Dasco Ahmad.
Seperti diberitakan tribunnews.com, sebelumnya, ada lima nama calon yang diajukan untuk mengisi posisi Kapolri menggantikan Jendral Idham Azis yang akan pensiun 25 Januari 2020 mendatang yaitu, Komjen Pol Gatot Eddy Purnomo, Komjen Pol Listyo Sigit, Komjen Pol Boy Rafli Amar, Komjen Pol Arief Sulistyanto, Komjen Pol Agus Andrianto.
Pimpinan Kompolnas Mahfud MD berkata, 5 nama tersebut sudah penuhi ketentuan bagaikan Kapolri.
"Kelima orang itu dikira penuhi ketentuan profesionalitas, loyalitas, jam terbang," kata Mahfud, 8 Januari lalu.
Namun salah satu yang jadi sorotan serta sering disebut-sebut bakal menggantikan Jendral Idham Azis ialah Kabareskrim Komjen Pol Listyo Sigit.
Nama Listyo Sigit mencuat sehabis turut menangkap buronan kasus pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra pada Kamis (30/ 7/ 2020) malam. Bahkan, Listyo Sigit menjemput langsung sang buronan ini dari Malaysia ke Indonesia.
Nama Listyo Sigit memanglah tidak sangat asing di institusi Porli lantaran saat sebelum jadi Kabareskrim, dia sempat menjadi ajudan Jokowi. Kemudian ketika menjabat Kabareskrim, Listyo Sigit langsung memperoleh tugas menyelesaikan permasalahan penyerangan penyidik senior KPK, Novel Baswedan.
